Tomohon, Multiverum.com – Walikota Tomohon, Caroll JA Senduk SH mengungkapkan, memperhatikan perkembangan situasi saat ini pembangunan Daerah menghadapi berbagai tantangan di berbagai sektor khususnya di bidang ekonomi sosial maupun budaya. Perubahan dinamika global perkembangan teknologi dan pergeseran nilai dalam masyarakat menuntut kita untuk memiliki ketahanan yang kuat.
“Karena hal tersebut tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat sebagai grip utama pembangunan. Dengan demikian aku memberitahu yang positif bagi aspek-aspek hidup sosial bermasyarakat dan di bidang ekonomi dapat terwujud melalui penguasaan UMKM, peningkatan produktivitas sektor-sektor unggulan daerah, serta pemanfaatan peluang ekonomi digital, “ujarnya.
Ditambahkannya, partisipasi masyarakat dalam pengembangan ekonomi lokal akan menjadi pondasi bagi terciptanya kemandirian dan daya saing. Disini kita wajib memiliki tingkat solidaritas yang tinggi. Berhubungan dengan budaya, kita juga wajib menjaga kerukunan dan toleransi yang sudah terjaga selama ini.
“Bidang budaya akan terwujud apabila nilai-nilai budaya lokal tetap dijaga dan dilestarikan serta diwariskan. Tradisi kearifan lokal serta identitas budaya kota-komponen merupakan aset penting yang harus dipertahankan di tengah derasnya harus modernisasi,” pintanya.
Diketahui, kegiatan ini dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa Kita Tomohon yang turut dihadiri Kaban, Stenly Mokorimban dan Kajari Tomohon Reinhard Tololiu SH MH.(nox)