Manado, Multiverum.com – Ketua Umum LSM Adat Dewan Penggurus Besar (DPB) Waraney Puser In’Tana Toar Lumimuut (WPITTL) Sulawesi Utara, John ‘Choy’ Pandeirot menegaskan, untuk menjaga keutuhan serta eksistensi dari organisasi  WPITTL yang sudah 11 tahun berdiri dan eksis menjaga NKRI dan Tanah Toar Lumimuut, pihaknya akan bertekad mendukung program Pemerintah dalam rangka mensejahterakan masyarakat, serta membela hak masyarakat yang tertindas di bidang hukum.

Hal ini diungkapkan Pandeirot dalam Rapat Kordinasi (Rakor) 2021, yang dipimpin langsung oleh nya didampingi Panglima Besar ( Pangbes) Stefan Obadja Voges SH MH, yang turut menjadi moderator di D’Vanz Cafe Samping Hotel Rock Rand Sario Tumpaan Sabtu (18/04/2021).

“LSM Adat tetap komit mendukung program-program pemerintah daerah, namun kami tak akan diam jika ada hal masyarakat yang ditindas secara hukum,” jelas Pandeirot.

Lanjutnya, selain itu, kita akan menggelar Rapat Khusus yang wajib dihadiri Dewan Penggurus Besar, Pengurus Kota/Kabupaten, Kecamatan hingga seluruh Penggurus Kelurahan/Desa maupun Kelurahan yang berada di Tanah Adat Toar Lumimuut/Sulawesi Utara, yang nantinya akan digelar antara bulan Juni atau Juli di Hotel Peninsula Manado.

Dari hasil rapat ini, Panglima Besar (Pangbes) Stefan Obadja Voges di daulat menjadi Ketua Panitia pelaksanaan Rapat Khusus, dan nanti di isi agenda pelantikan beberapa Pengurus Kota/Kabupaten, Kecamatan hingga Pengurus Kelurahan/Desa yang belum dilantik dan akan dilanjutkan Road Show keliling Kota Manado.

Sementara itu, Panglima Besar DPB WPITTL Sulut, Stefan Obadja Voges SH MH menjelaskan, LSM Waraney Puser In’Tana sangat disegani oleh Pemerintah maupun Ormas serta LSM adat yang lain di Sulawesi Utara.

“Untuk itu kita wajib menjaga eksistensi dan keutuhan LSM Adat kita dalam mengawal program pemerintah agar terus pro dengan masyarakat.
Ini terlihat bahwa Ketum Choy sangat di hormati dan disegani kerena tidak pernah mengizinkan Pengurus membawa proposal, yang bersifat eksternal apa lagi meminta-minta proyek kepada Kepala Daerah bahkan kepada Kepala SKPD “ungkap Voges.

Disisi lain, Ketua Wulan Dewan Pengurus Besar Waraney Puser In’Tana Toar Lumimuut Sulut, Ivonne Voges STh berpendapat, rapat koodinasi perdana di tahun 2021, kedepannya setelah pasca Covid 19 dan New Normal sudah bisa kembali melakukan kegiatan – kegiatan positif, untuk kemajuan dan untuk kesejahteraan seluruh anggota Waraney Puser In’Tana Toar Lumimuut Sulut.

“Seperti yang tercantum dalam AD/ART LSM yang mengutamakan kesejahteraan para Anggotanya,” singkat Ivonne.

Turut hadir dalam Rakor tersebut, Waketum Bidang Pembinaan Mental dan Pelatihan Beladiri, Rivano Manoppo, Waketum Bidang Markas Besar dan Umum, Berry Maramis, Waketum Bidang Peningkatan Ekonomi, Nofry Bolang, Waketum Bidang Organisasi, Freddy Najoan, Wasekjend, Arent Mokalu, Wakil Bendahara Umum, David Pandeirot SE, Wapangbes Fendy Barahamin, Wapangbes, Andy Lumendek, Wakil Ketua Wulan DPB, Deasy Pea, Kadepsus Intel, Ronald Edward Cayadi, Kadepsus Paskoad, Je Tendean, Wakadepsus Paskoad, Brillian Lintong, Wakadepsus Intelejen, Steven Makatemu, Wakadepsus IT, Yudhy Warouw SE, Tonaas Adat Pisok, Michael Sorongan, Wakorbid Humas dan Media, Herman Tampongangoy, Wakorbid Markas Besar dan Umum, Alexander Voges , Ketua Kota Bitung Richal Mamuntu, Sekretaris Kota Bitung, Mario Mamuntu, Wapang Bitung Marthen Kalumata, Sekretaris Kota Tomohon, Maro Pangalila, Kabansus Provost Kota Tomohon Christovel Julio Pandeynuwu, Kabansus Intel Kota Tomohon David Kopalit, Kabansus Provost Kota Bitung Donni Manein, Ketua Kecamatan Kauditan Jerry Bull Rotty, Panglima Kecamatan Kauditan Roy Lasut, Sekretaris Lemoh Dendy Tular, Wakil Ketua Bidang Hukum, HAM & Advokasi Kelurahan Kombos Timur Reymond Tompodung, SH., dan beberapa pengurus lainnya.(nox)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *