Tersangka bersama barang bukti parang langsung diamankan
Takut Ditembak, “Alucard” Asal Woloan Akhirnya Menyerah Ditangan Tim Anti Bandit Totosik
Tomohon, Multiverum.com – keganasan dan kegarangan ST Alias Sirus (54), warga Woloan Satu Tomohon Barat akhirnya kandas di tangan Tim URC Totosik Polres Tomohon, pada Minggu (29/05-2022) tadi sore sekitar pukul 16.00 Wita.
Sebelumnya, Sirus yang sudah mabuk berat datang dengan sebuah parang panjang dan menuju ke keluarga Montolalu – Ratuliu, di Woloan Satu. Disitu dia tanpa alasan jelas langsung menyerang membabi buta dengan parang, yang untung saja masih bisa dihindari oleh pria lansia, yakni Yance Ratuliu (61), warga Wawali Ratahan Mitra.
Kapolres Tomohon, AKBP Arian Primadanu Colibrito SIK MH melalui Katim URC Totosik, Aipda Yanny Watung Sdb membenarkan akan kejadian tersebut.
Dijelaskannya, tersangka ini sudah sangat mabuk dan memegang parang saat akan diamankan oleh pihaknya. Kami nyaris memberikan tindakan tegas karena tersangka awalnya tidak mau diamankan sambil memegang parang. Nanti setelah diberikan tembakan peringatan ke atas, barulah dia menyerah.
Dijelaskan Katim, kronologi kejadian terjadi saat korban Yance berkunjung ke rumah anaknya di Woloan Satu. Saat berdiri di depan pintu rumah, tiba tiba Sirus datang sambil memegang parang menyuruh Yance dan keluarga anaknya keluar dari rumah mereka. Disitu dia langsung mengejar Yance dan mencoba menusukkan pedang tersebut, namun berhasil dihindari korban.
“Tak puas, tersangka langsung menebas ke arah leher namun masih bisa dihindari korban. Karena sudah banyak warga berkumpul karena hal tersebut, tersangka kemudian langsung balik menghilang dari tempat tersebut. Akan halnya korban, dia langsung memilih melapor ke aparat kepolisian, yang langsung direspon unit Totosik,” ungkap Katim.
Lanjutnya, kami yang tiba di lokasi kejadian kemudian langsung mengumpulkan data dan keterangan dari korban dan keluarganya. Setelah mengetahui identitas tersangka dan tempat tinggalnya, kami langsung bergerak ke lokasi tersangka.
“Kami yang tiba di rumah tersangka kemudian menyaksikan jika tersangka masih dalam keadaan memegang parang. Upaya kami untuk membujuk tersangka menyerah tak diindahkan olehnya. Setelah diberi tembakan peringatan, akhirnya tersangka menyerah dan langsung diamankan. Saat ini tersangka sudah diamankan di Polres Tomohon guna penyidikan lanjutan,” pungkasnya.(nox)