MANADO, Multiverum.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar apel pengawasan, pemungutan, dan rekapitulasi Pilkada Sulut 2024, Sabtu (23/11/2024). Apel siaga ini menjadi salah satu rangkaian menjelang berakhirnya masa kampanye Pilkada 2024 pada pukul 21.00 WITA.
Kegiatan ini berlangsung semarak dengan parade seni dan budaya Pilkada berintegritas yang menampilkan kekayaan budaya Sulut. Di antaranya adalah pertunjukan musik bambu, musik kolintang, tarian teten koreng, tarian kabasaran, dan masamper.
Ketua Bawaslu Sulut, Ardiles Mewoh, yang membuka apel secara resmi, menegaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan kesiapan dan sinergi antar-lembaga untuk menyukseskan Pilkada Sulut 2024. “Apel ini adalah simbol komitmen bersama untuk menjaga integritas Pilkada. Kami juga memastikan kesiapan pengawas Pilkada menghadapi masa tenang dan tahapan berikutnya, termasuk pemungutan suara pada 27 November 2024,” ujar Ardiles.
Ardiles menambahkan, apel ini menjadi momen penting untuk menegaskan peran pengawasan pada masa tenang yang berlangsung dari 24 hingga 26 November 2024.
Sementara itu, Herwyn Malonda, selaku pembina apel, menekankan pentingnya netralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas pengawasan. “Saya meminta seluruh pengawas pemilu untuk melaksanakan tugas dengan tanggung jawab penuh, menjaga netralitas, dan memastikan Pilkada berlangsung aman, tertib, serta demokratis. Kunci keberhasilan ini adalah pengawasan yang baik dan sinergi dengan berbagai pihak,” tutur Herwyn.
Ia juga mendorong jajaran Bawaslu untuk menjalin kerja sama yang erat dengan masyarakat, pemerintah daerah, TNI, Polri, dan KPU. “Pengawasan membutuhkan koordinasi dan kolaborasi yang solid agar dinamika Pilkada 2024 dapat diatasi dengan baik. Mari kita ciptakan pesta demokrasi yang berkualitas dengan melibatkan semua pihak,” tambah Herwyn.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Anggota Bawaslu Sulut Steffen Linu, Zullifli Densi, dan Erwin Sumampouw, serta jajaran KPU Sulut dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulut.
Dengan apel siaga ini, Bawaslu Sulut menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga integritas Pilkada 2024, sehingga tercipta demokrasi yang jujur, adil, dan bermartabat di Sulawesi Utara.