Minahasa, Multiverum.com — Gedung DPRD Kabupaten Minahasa kembali menjadi pusat perhatian publik, Selasa (6/5), saat digelarnya Rapat Paripurna Penutupan Masa Persidangan Kedua dan Pembukaan Masa Persidangan Ketiga Tahun 2025. Rapat paripurna yang berlangsung khidmat ini dipimpin langsung Ketua DPRD Drs. Robby Longkutoy, MM, didampingi Wakil Ketua I Putri Pontororing, SE, dan Wakil Ketua II Adrie Kamasi, SH, MH.
Rapat dihadiri lengkap oleh para anggota dewan, Sekretaris DPRD Dra. Riany Suwarno, serta unsur Forkopimda dan jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa. Hadir pula Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, S.Si, MAP, yang memberikan sambutan penuh makna dan visi kebersamaan.
Dalam laporannya, Ketua DPRD Robby Longkutoy menyampaikan capaian dan kegiatan lembaga legislatif selama masa persidangan kedua. Mulai dari pelaksanaan reses, rapat paripurna, hingga kerja sama lintas sektor bersama OPD.
“Semua hasil dari masa persidangan kedua kami serahkan kepada pihak eksekutif sebagai bahan tindak lanjut. Kami akan kembali menyapa masyarakat melalui reses di masa persidangan ketiga, untuk menjemput langsung aspirasi warga,” tegas Longkutoy.
Sementara itu, Bupati Dondokambey menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada DPRD Minahasa atas sinergi dan kontribusi dalam mengawal pembangunan daerah. Ia menyebut paripurna ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi ruang refleksi yang strategis.
“Momentum ini mempertegas semangat sinergi antara eksekutif dan legislatif. Kita telah bersama-sama mendorong pelayanan publik, penguatan ekonomi kerakyatan, perlindungan sosial, hingga pembangunan infrastruktur,” ujar Bupati RD.
Di tengah sambutannya, Bupati juga mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem yang sedang melanda beberapa wilayah di Minahasa. Ia mengajak semua elemen, termasuk DPRD dan masyarakat, untuk aktif menjaga lingkungan serta memperkuat koordinasi darurat.
“Kita tidak boleh lengah. Hujan deras, angin kencang, serta potensi banjir dan longsor harus diantisipasi secara kolektif. Kita butuh kerja sama lintas sektor, respon cepat, dan kehadiran negara di tengah masyarakat,” tandasnya.
Lebih jauh, Bupati yang juga kandidat Doktor Manajemen Pendidikan ini menekankan pentingnya menjadikan masa sidang ketiga sebagai momentum memperluas ruang dialog dan mempererat hubungan antara pemerintah dan rakyat.
“Masyarakat bukan hanya penerima kebijakan, tapi mitra utama pembangunan. Kita harus terus membuka ruang untuk mendengar, merespon, dan memfasilitasi partisipasi mereka,” pungkasnya dengan semangat.
Rapat paripurna ini turut dihadiri jajaran Forkopimda, antara lain perwakilan Kapolres Minahasa, AKP Robby Wongkar; perwakilan Dandim 1302 Minahasa, Donny Lumenta; serta perwakilan Kejari Minahasa, Suhendro, SH, MH.
Sinergi eksekutif dan legislatif Minahasa tampak semakin kokoh, menjadi fondasi penting dalam mewujudkan Minahasa yang maju, tangguh, dan sejahtera.(Fon)