Jericho Pombengi Minta Kawal Pilkada 2024 agar Santun dan Berintegritas

Minut, Multiverum.com – Akademisi Sulut Dr Jericho D Pombengi SSos MSi menjelaskan, Menurut perbawaslu nomor 2 tahun 2023 pasal 2, dikatakan bahwa pengawasan partisipatif dapat berjalan maksimal satu-satunya dengan menyiapkan agenda pencegahan dari awal terhadap Pilkada di Tahun 2024. Jadi seluruh elemen masyarakat harus terlibat dalam upaya menghindari dan mencegah terjadinya praktik kecurangan di dalam pilkada.

“Contohnya bisa dilakukan dengan memberikan pendidikan kepada kelompok masyarakat dan pemantauan, Karena pengawasan partisipatif adalah peran stakeholder dalam melakukan pendidikan politik itu sendiri. Kemudian pengawasan partisipatif dilakukan agar kita bisa melakukan pengawasan yang maksimal,” ujarnya dalam Kegiatan Bawaslu Kota Tomohon, dengan agenda Rapat Koordinasi Pengawasan Pemilu Partisipatif oleh Media, Organisasi Masyarakat dan Pemilih Perempuan dalam rangka Pemilihan Tahun 2024, di Sutan Raja Hotel, pada (26/07-2024).

Lanjutnya, pengawasan partisipatif bisa juga dilakukan dengan mengajak masyarakat bergabung dalam saluran komunitas digital untuk pengawasan partisipatif. Hal ini seperti Ormas, Kelompok pecinta alam atau hal semacamnya.

“Ada 5 potensi yang harus diwaspadai dalam penyelenggaraan pilkada seperti Netralitas ASN, Politik Uang, Identitas Politik, Penggunaan Dana Corporate Social Responsibility dan Hoax, dimana semua itu masuk dalam index Kerawanan Pemilu yang harus diawasi oleh penyelenggara pemilu seperti Bawaslu dan KPU,” tukasnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Komisioner Bawaslu Kota Tomohon, Handy Tumiwuda.(nox)