Personel Polisi Dikejar Pakai Samurai, ABG Tomohon Diamankan Watung Cs

Personel Polisi Dikejar Pakai Samurai, ABG Tomohon Diamankan Watung Cs

TOMOHON, MultiVerum.com – Kasus kriminal di Kota Tomohon terus terjadi. Lagi-lagi, tindakan melawan hukum tersebut dilakukan oleh para remaja di Kota Religius itu.

Kali ini, Tim Khusus (Timsus) Unit Reaksi Cepat (URC) Polres Tomohon, mengamankan MK alis Mic (16) remaja di Kecamatan Tomohon Tengah, Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (17/7/2020).

Mic diamankan Timsus anyi premanisme bentukan Polres Tomohon, gara-gara hampir menebas MG alias Gobel (37) salah satu anggota personel Polres Tomohon dengan senjata tajam jenis Samurai.

Dari informasi, kejadian tersebut berawal ketika Gobel berada di kompleks Loundy RS Bethesda Kota Tomohon, Sabtu sekira pukul 17.00 Wita. Saat itu pelaku sedang mengejar layang-layang putus di lokasi korban berada.

Ketika tepat berada didepan korban, pelaku melompat hendak mengambil layangan dan hampir mengenai korban. Melihat hal itu, korban menegur pelaku untuk berhati-hati ketika mengejar layangan. Namun, teguran itu tidak diindahkan pelaku.

“Awas nganae tunggu disini” singkat pelaku kepada korban berbahasa Manado yang artinya “Hati-hati kamu, tunggu disini”.

10 menit kemudian, pelaku kembali sambil memegang sebilah parang kemudian  mengejar dan hendak menebas korban. Merasa terancam, korban selanjutnya lari menyelamatkan diri.

Mendapatkan informasi kejadian itu, URC Totosik dipimpin Katimsus Bripka Yanny Watung lansung bergerak menuju TKP dan melakukan Pulbaket. “Ya, saat itu kami langsung bergerak dan berhasil mengetahui identitas pelaku,” beber Watung.

“Kami melanjutkan pengembangan guna mencari keberadaan pelaku. Sekitar 2 jam mengendap di kompleks kantor Pos Tomohon, pelaku melintas dan langsung kami amankan tanpa perlawanan,” terangnya.

Dari keterangan pelaku, Yanny menjelaskan, dia melakukan tindakannya karena sakit hati di tegur korban. “Kami juga berhasil mengamankan barang bukti, dan menggiring pelaku ke Mapolsek Tomohon Tengah,” tandas Yanny.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang A Gatot ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. “Ya, pelaku sudah diamankan untuk di proses,” singkatnya.***(Ict)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *