Caroll JA Senduk Paparkan Potensi Kerawanan Bencana di hadapan Basarnas RI

Caroll JA Senduk Paparkan Potensi Kerawanan Bencana di hadapan Basarnas RI

Tomohon, Multiverum.com – Walikota Tomohon, Caroll J A Senduk SH mengungkapkan, wilayah Kota Tomohon memiliki 2 gunung yang cukup aktif yaitu Gunung Lokon dan Gunung Mahawu, yang harus dan selalu diwaspadai pemerintah beserta masyarakat. Penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab kita bersama, karena pemerintah daerah tidak dapat bekerja sendiri dalam kerja-kerja kemanusiaan.

“Ini semua membutuhkan kolaborasi dan sinergitas bagi semua elemen pemerintah dan stakeholder kebencanaan lainnya termasuk peran serta masyarakat. Oleh karena itu kegiatan-kegiatan seperti ini sangat membantu kami Pemerintah daerah dalam pelaksanaan pelayanan publik khususnya dalam hal pelayanan penanggulangan bencana di Kota Tomohon,” ungkap Walikota saat menghadiri pembukaan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat bidang pencarian dan pertolongan yang dilaksanakan oleh Basarnas Republik Indonesia di Kota Tomohon, di Gedung pertemuan RINDAM XIII/Merdeka Kota Tomohon, pada Kamis, (11/7/2024).

Menurutnya, dari indeks risiko bencana Kota Tomohon s/d tahun 2023, dalam hal jenis bencana secara umum berada pada tingkat risiko sedang, khusus. Sedangkan untuk bencana gunung berapi kota Tomohon berada pada tingkat risiko tinggi, karena terdapat dua gunung berapi aktif (lokon dan mahawu) dalam wilayah pemerintah kota Tomohon.

“Data statistik kebencanaan yang disajikan dalam profil data informasi bencana Indonesia dalam lima tahun terakhir ini menunjukan angka kejadian dan korban yang masih cukup tinggi. Tentu, hal ini memberikan indikasi bahwa masih banyak tugas yang harus kita lakukan untuk mengurangi risiko bencana dan dampak dari bencana itu sendiri,” terang Caroll.

Untuk itu tambah Caroll, kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Basarnas Republik Indonesia, yang sudah boleh menyelenggarakan kegiatan di kota Tomohon, dan harapan kami Pemerintah kiranya kegiatan ini dapat bermanfaat baik bagi masyarakat Kota Tomohon.

“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus intensif dilaksanakan dan semoga kolaborasi dan kerjasama pemerintah daerah khusunya perangkat daerah terkait dapat terus berkoordinasi dengan semua elemen kebencanaan terutama dengan pihak basarnas dalam melaksanakan misi-misi kemanusiaan kedepan. Dan semoga Indonesia, Provinsi Sulawesi Utara khususnya Kota Tomohon selalu di lindungi oleh Tuhan dan dijauhkan dari kejadian-kejadian bencana,” urainya.

Pada kesempatan itu, Walikota Tomohon membuka kegiatan tersebut secara resmi.
Dan dilanjutkan dengan Simulasi evakuasi warga yang terlena dampak erupsi gunung Lokon.

-Setelah simulasi kegiatan tersebut ditutup secara resmi oleh Direktur Bina Potensi Basarnas Agus Haryono,SS,MBA.,

Turut hadir dalam kegiatan, Danrindam 13 Merdeka Kolonel Infantri Ahmad Marzuki, Mewakili Gubernur Sulawesi Utara Kepala BPBD Provinsi Sulawesi Utara Ir. Adolf Tumengker, Kepala kantor SAR Manado George L.M Randang, S.IP.,M.AP., Kepala BPGMBGT Sulawesi Maluku Juliana Rumambi ST, mewakili Kapolres Tomohon Kabag OPS Polres Tomohon AKP Erwin Mantiri SH, MH, mewakili Dandim 1302 Minahasa Pabung Mayor CBA Novel Marijan,mewakil Kajari Tomohon Serina Sandita Pakaja SH, Jajaran Pemerintah Kota Tomohon dan Seluruh peserta kegiatan.(nox)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *